Kegiatan Ekstrakurikuler Angklung

Kegiatan Ekstrakurikuler  seni di SD Negeri 5 Ketro selain drumband dan seni tari kreasi juga ada angklung yang dimainkan oleh siswa kelas tinggi yaitu siswa kelas 4, 5 dan 6. Ekstrakurikuler anglung dilakukan di sekolah karena siswa sudah merasa jenuh dengan alat musik drumband ini dibuktikan dengan menurunnya siswa yang mengikuti kegiatan tersebut.

Sekolah memilih alat musik angklung sebagai kegiatan ekstrakurikuler karena beberapa alasan yang kuat dan relevan, antara lain:

1. Melestarikan budaya lokal
   Angklung adalah alat musik tradisional khas Indonesia, khususnya dari Jawa Barat. Dengan menjadikannya kegiatan ekstrakurikuler, sekolah berperan aktif dalam melestarikan warisan budaya bangsa.

2. Menumbuhkan rasa cinta tanah air
   Siswa yang belajar dan memainkan angklung akan lebih mengenal dan menghargai kebudayaan Indonesia, sehingga dapat menumbuhkan nasionalisme dan rasa bangga terhadap budaya sendiri.

3. Meningkatkan kerja sama dan kekompakan
   Bermain angklung memerlukan koordinasi antar anggota karena setiap orang hanya memegang satu atau dua nada. Ini melatih siswa untuk bekerja sama, mendengarkan satu sama lain, dan berkolaborasi dalam tim.

4. Mengembangkan keterampilan motorik dan musikalitas
   Angklung membantu siswa mengembangkan kemampuan ritme, koordinasi tangan-mata, serta kepekaan terhadap nada dan harmoni.

5. Sarana ekspresi seni dan hiburan positif
   Ekstrakurikuler angklung menjadi wadah ekspresi seni yang sehat, sekaligus hiburan yang mendidik bagi siswa dan masyarakat.

6. Menciptakan Hal yang baru yang akan menjadi ciri khas sekolah
   Belum ada Grup angklung sekolah di wilayah sekitar sekolah. Sehingga ini akan menjadi daya tarik bagi siswa baru untuk masuk ke sekolah kami.